Rabu, 17 Februari 2010

PNCALOAN PNS

Seperti yang pernah saya tulis di harian ini awal Agustus 2006, tentang hal yang sama, saya masih tetap berpendapat siapapun yang menjadi calo penerimaan PNS perlu ditangkap dan dihukum. Tapi yang lebih dulu ditangkap adalah mereka yang mengaku telah memberi / menitipkan uang dengan maksud untuk menyuap masuk menjadi PNS / TNI / Polri dan sebagainya.

Karena hakikatnya merekalah yang terlebih dahulu bersalah mau memberikan / menitipkan uang untuk membeli jabatan. Biarpun diiming-imingi dan dijanjikan kalau nggak ada yang percaya dan mau jadi korban ya pasti tidak laku, karena semua itu adalah perilaku yang tidak benar, melanggar hukum dan bertentangan dengan hati nurani..

Kepada para LSM mestinya jangan membela para penyuap, wong mereka sadar dan tahu kalau itu untung2an. Coba kalau benar2 diterima sebagai PNS apa mau buka mulut.Saya yakin tidak. Malah mereka bangga cerita ngalor ngidul kalau anaknya diterima, tragisnya lagi pasti mereka mengadakan syukuran, ngundang kyai lagi. Sepertinya perbuatan tersebut benar adanya.

Kepada pejabat yang ikut ditumpangi nama dan wibawa seharusnya cepat memberikan klarifikasi agar tidak dikira-kira orang banyak, jangan2 ikut bermain. Walaupun hanya sebatas disangka-sangka, inikan lebih fatal dan runyam serta akan menurunkan kredibilitas para beliau. Selamat Jawa Tengahku.

M.SYAHRI NURWAHAB
Forum Penulis Kebumen
email : emasyahrinurwahab@gmail.com

(dimuat Suara Merdeka, Selasa 16.02.2010)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar